Kabar Probolinggo -Pertempuran Surabaya penuh heroik yang diperingati pada bulan November sebagai Hari Pahlawan, tepatnya pada tanggal 10 November, menjadi momentum bersejarah bagi masyarakat Surabaya dan sekitarnya maupun bangsa Indonesia, bagaimana rakyat Surabaya dan sekitarnya berjuang, berdarah- darah, rela berkorban mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan agar bisa mandiri terlepas dari penjajah.
Keteladanan para pahlawan itulah yang ingin ditanamkan kepada para pelajar SDN Sumbertaman 1 Kota Probolinggo dalam memperingati Hari Pahlawan Nasional, dengan mengangkat tema Kewirausahaan yang didalamnya terkandung karakter perjuangan, rela berkorban dan berjiwa patriot yang siap untuk jatuh bangun dalam kerasnya persaingan di dunia usaha, untuk bisa mandiri menjadi seorang entrepreneur sejati.
Untuk tema kewirausahaan tersebut, pihak sekolah menggandeng Mitra Usaha Rocket Chicken yang cukup mapan, yang bergerak di bidang waralaba kuliner.
Gelaran peringatan Hari Pahlawan itu dikemas dalam bentuk lomba melukis yang diikuti siswa kelas 1 sd 3 dan lomba kolase yang diikuti siswa klas 4 sd 6, pada hari Sabtu (11/11/2023), bertempat di halaman SDN Sumbertaman 1, dan yang istimewa disini, seluruh siswa maupun guru termasuk kepala sekolah memakai kostum tentara pejuang.
Didalam lomba melukis dan kolase, terkandung pembangunan karakter kemandirian, keberanian, perjuangan kreativitas, kecepatan, ketepatan, keindahan, kerapian, yang semua itu merupakan modal untuk bisa unggul dalam persaingan diantara peserta lomba.
Sebagaimana disampaikan kepala SDN Sumbertaman 1, Sutin Mahmudah, S.Pd, di ruang kantornya, bahwa kerjasama dengan pihak Rocket chicken, Pihak dunia usaha itu memfasilitasi peralatan, piagam, konsumsi beserta juri lomba, sedang pihak sekolah bersama guru menyediakan sarana dan pengaturan, termasuk jadwal serta kepanitiaannya,sedang orangtua siswa mengusahakan para siswa berseragam khusus tentara pejuang. Disamping itu, pihak sekolah menyediakan juga tenaga juri dari unsur guru ekstra kurikuler melukis.
"kegiatan lomba lukis dan kolase ini diikuti oleh semua siswa, peserta yang melukis itu adalah kelas 1 sampai dengan kelas 3. Sedangkan yang kolase kelas 4 sampai dengan kelas 6," Jelas Sutin Mahmudah.
Lebih lanjut Ia menerangkan
"saya informasikan, ini adalah MOU dengan Rocket chicken, Nah ini kerjasama antara Sekolah dengan dunia usaha, ini anak-anak bisa bersemangat dan termotivasi dengan adanya kegiatan ini, karena nanti konsumsinya itu sudah disediakan oleh pihak Rocket Chicken," terangnya.
Kepala sekolah yang masih baru ini berharap, untuk berikutnya ada kerjasama dengan instansi lain dalam kegiatan-kegiatan selanjutnya.
"tentunya harapan saya kedepannya itu tidak hanya sampai disini saja, ada kegiatan-kegiatan lain, bahkan mungkin bisa berkolaborasi dengan instansi lain, bekerjasama dalam hal kegiatan yang lain pula," ujarnya.
Ketua Panitia Peringatan Hari Pahlawan, Neni Nurhayati, S.Pd,SD yang mengajar sejak tahun 2007 di SDN Sumbetaman 1 itu, dengan runtut menjelaskan tentang proses setiap kegiatan disekolah itu selalu melalui rapat internal kepala sekolah, guru serta unsur lainnya. Selanjutnya di Informasikan kepada wali Murid melalui paguyuban kelas yang sudah terbentuk, sesudah itu melakukan kerjasama dengan dunia usaha/dunia industri.
"yang sebelumnya, kita pernah kerjasama dengan dunia usaha Saki, sedangkan yang sekarang ini, ketika peringatan 10 November bertepatan dengan hari pahlawan ini, kita bekerjasama dengan rekanan Rocket Chicken," jelasnya.
harapan kedepannya untuk anak-anak, Neni Nurhayati menyampaikan, kegiatan semacam ini, dapat melatih kemandirian, juga mengembangkan potensi serta bakat siswa ketika di sekolah bisa tergali, anak itu tidak harus melalui jalur prestasi akademik, tetapi prestasi non akademik mereka juga bisa bermunculan.
"Kebetulan bulan kemarin pada lomba yang diadakan dunia usaha Saki untuk kategori A kita juara 2 lomba grafir, untuk kategori B, kita juara 3, itu se kota dan kabupaten Probolinggo, ketika ada peringatan 10 November juga, Togamas mengadakan lomba kolase, Alhamdulillah kita juara 2 juga,"ujarnya.
Pada kesempatan itu seorang juri dari pihak Rocket Chicken yang bernama Tika Amalia Latif, seorang Supervisor disitu mengatakan, kerjasama kedua kalinya dengan pihak sekolah ini untuk membangun branding image dan menginspirasi para siswa agar tertarik menjadi wira usahawan dikelak kemudian hari.
"kita mengajarkan kepada siswa, mungkin anak-anak terinspirasi seperti ini, kan usaha nggak mandang usia Pak, cara buat ayam, jadi mereka bisa di rumah kerjasama dengan orang tua, kita menjadikan mereka entrepreneur muda" Terangnya.
Sukma Anugerah Kumara seorang guru ektra kurikuler, mengajar Melukis di SDN Sumbertaman 1, yang juga ditunjuk sebagai juri, memberikan penjelasan tentang kriteria penilaian lomba melukis dan kolase.
"Pertama kebersihan, ke-2 tata cara warna, keberagaman warna, yang ketiga kerapian, yang untuk kolase sebenarnya menurut memasangkan warna dari biji-bijian nya kan banyak, terus kerapiannya, bentuk dan susunannya yang tepat dari pengaturan biji yang dipakai, komposisi warna, susunan besar kecilnya," ungkapnya.
(*Dikpoer&Tim)