Walikota Probolinggo Terpilih dr H Aminudin Hadiri Isro' Mi'raj Di Griya Tahfidz Al Ashr Kota Probolinggo

kabarprobolinggo.com – Hikmah dari perjalanan Isro' Mi'raj Nabi Muhammad SAW ialah Perintah bagi umat Islam untuk menunaikan shalat lima waktu. Maka Perayaan Isro' Mi'raj bukan hanya sekadar mengenang perjalanan luar biasa Nabi Muhammad SAW, tetapi lebih utama untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. 

Dalam rangka itu, Yayasan Al Ashr kota Probolinggo merayakan peringatan Isro' Mi'raj Nabi Muhammad SAW dengan penuh khidmat yang diadakan di Griya Tahfidz jl Indra Giri Kota Probolinggo, pada jumat pagi, (7/2/25). 

Hadir dalam acara tersebut antara lain, dr. H. Aminudin SPOG(K), M.Kes Walikota Probolinggo terpilih sekaligus sebagai Penasehat Yayasan Al Ashr, Ketua Yayasan KH. Abdul Aziz RM, Pembina Yayasan H. Munir, Pendiri Yayasan H. Bambang Heru dan Hj. Asri, beserta jajaran pengurus dan Wali Santri serta undangan sekitar. Tampak hadir juga dalam acara ini, rombongan khusus ibu-ibu Darma Wanita Persatuan Badan Pendapatan Daerah Prov Jatim Bondowoso. 

Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya,dilanjutkan Doa yang dipimpin langsung oleh KH. Abdul Aziz RM. dilanjutkan sambutan Pembina dan Pendiri Yayasan Al Ashr H. Munir dan H. Bambang Heru. 

Dalam sambutan pembukanya, H. Munir mengucapkan trimakasih kepada pengurus yayasan yang telah mempersiapkan acara ini serta seluruh undangan yang hadir, khususnya Walikota Probolinggo terpilih. 

"Bapak Walikota terpilih ini, beliau adalah teman sekaligus sahabat dekat saya, beliau akan memberikan tauziah tentang Isro' Mi'raj berkaitan dengan pentingnya bagi ibu-ibu yang sedang hamil untuk istiqomah membaca Al Qur'an" Ucapnya. 

Senada dengan H. Munir, H.Bambang Heru selaku Pendiri Yayasan mengatakan, selain ucapan trimakasih, Griya Tahfid Al Ashr ini diperuntukkan bagi semuanya, baik itu anak-anak, hingga orag tua untuk belajar dan mengaji. 

"Saya berharap Gria Tahfidz Al Ashr ini, bisa setiap harinya terisi dengan kegiatan belajar dan mengaji, dari anak-anak,remaja, dewasa maupun orang tua," pesannya. 

Acara puncak adalah Tauziah dari dr.Aminudin. Dengan bahasa dan nada yag sejuk dan akrab, Ia mengajak semua Yang hadir untuk selalu meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dengan panjang lebar disampaikan bahwa mendidik anak tidak cukup dari ayunan, tetapi sejak dalam kandungan ibu.

Janin tidak sekedar di dengarkan musik klasik, tetapi lebih bermakna jika didengarkan bacaan Al Qur'an, apalagi yang membacakan Ibunya sendiri dan dilakukan dengan istiqomah, sebagaimana dilakukan Ibunda dari dr Aminudin sendiri dan Hj Asri Penggagas dan Pendiri Griya Tahfidz Al Ashr. 

"Tepat sekali apa yang sudah direncanakan Bu Asri dan di gagas bersama Pak Bambang, bahwasanya memang manusia itu sudah harus mendapat pengajaran sejak dalam kandungan. Janin itu sudah bisa mendengar sejak dalam kandungan. Kita mempunyai AlQur'an tetapi tidak dimengerti oleh ibu-ibu hamil kita, makanya dengan pendidikan ini akan kita ajarkan nantinya ibu-ibu hamil memanfaatkan bacaan AlQur'annya," ungkap dr Aminudin. 

"Tuntutlah ilmu dari janin sampai ke liang lahat. Pendidikan ibu itu sangat berpengaruh dan seorang ibu bertanggung jawab terhadap anak pada tiga tahun pertama. Saya termasuk dianggap oleh ustadz yang mengajar saya dulu,  saya itu cerdas, cepat memahami bacaan AlQur'an, ngaji sebentar langsung bisa," tambahnya. 

Perlu diketahui Griya Tahfidz, merupakan satu-satunya yang dirancang untuk mengajarkan kepada ibu-ibu hamil tentang bagaimana mengajarkan bacaan AlQur'an kepada janin dalam kandungan, agar dikelak kemudian hari menjadi anak yang cerdas dan  islami, sebagaimana yang disampaikan dari pengalaman dr Aminudin serta Hj. Asri dan H.Bambang yang merupakan pendiri Griya Al Ashr dan dibina oleh H.Munir serta diketuai Langsung oleh KH Abdul Aziz RM.

Griya Al Ashr juga mengajarkan bacaan AlQur'an untuk anak-anak, remaja, dewasa maupun orangtua yang dibimbing pengajar utama Ustadz dan Ustadzah Hafidz AlQur'an.

(Tim*)


Post a Comment

0 Comments

Info terkini